Penerapan Inovasi Pengembangan Budidaya Tembakau di Gresik
19-30 Agustus 2024 – Dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani tembakau di wilayah Gresik, Dinas Pertanian Pemerintah Kabupaten Gresik bekerja sama dengan Balai Pengujian Standar Instrumen Tanaman Pemanis dan Serat (BSIP TAS) mengadakan kegiatan Penerapan Inovasi Pengembangan Budidaya Tembakau. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 19 hingga 30 Agustus 2024 dan dilaksanakan di empat lokasi berbeda: Kecamatan Driyorejo, Kecamatan Bungah, Kecamatan Duduksampeyan di Gresik, serta Kecamatan Sangkapura di Kabupaten Bawean.
Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk mengembangkan pengetahuan petani mengenai "Pewiwilan" serta "Panen dan Pascapanen" tembakau. Melalui kolaborasi ini, diharapkan para petani dapat menerapkan teknik-teknik terbaru dalam budidaya tembakau untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen, terutama di daerah pengembangan baru.
Dinas Pertanian Gresik menghadirkan narasumber dari BSIP TAS. Di Kecamatan Bungah dan Duduksampeyan, materi disampaikan oleh Sulis Nur Hidayati, S.P., M.P., dan Agung Pangestu Aji, A.Md., sementara di Kecamatan Driyorejo dan Bawean, Roni Syaputra, S.P., dan Suminar Diyah Nugraheni, S.T.P., M.T.P. menjadi pemateri. Mereka memberikan pemahaman mendalam tentang teknik Pewiwilan, yang mencakup proses perawatan daun tembakau selama masa pertumbuhan, serta tahapan penting dalam panen dan pascapanen untuk menjaga kualitas tembakau hingga siap dipasarkan.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan petugas dan para petani dari keempat kecamatan. Para peserta mendapatkan wawasan baru yang dapat langsung diterapkan di lapangan, terutama dalam menghadapi tantangan yang sering muncul selama proses budidaya, panen, dan pengelolaan pascapanen tembakau.
Kolaborasi ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah daerah dalam mendukung peningkatan kesejahteraan petani melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan. Diharapkan, kegiatan ini akan berkontribusi signifikan terhadap peningkatan produktivitas dan kualitas tembakau di wilayah Gresik, serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui sektor pertanian.